You Are Reading

3

Sistem Perekonomian Indonesia

Adi Minggu, 04 Maret 2012
Setiap negara memiliki sistem ekonomi. Pilihan terhadap sistem ekonomi yang dianut tergantung pada kesepakatan nasional negara tersebut. Biasanya kesepakatan nasional ini berdasarkan Undang-Undang Dasar yang dimiliki. Di samping itu, UUD falsafah dan ideologi negara juga sangat mempengaruhi sistem ekonomi suatu  negara. Sistem ekonomi adalah strategi suatu negara untuk mengatur kehidupan ekonominya dalan rangka mencapai suatu kemakmuran.

Jenis-jenis sistem perekonomian yang ada di dunia, antara lain:

1.  Sistem Perekonomian / Tata Ekonomi Kapitalisme
Kapitalisme adalah sistem perekonomian yang memberikan kebebasan secara penuh kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan perekonomian seperti memproduksi barang, manjual barang, menyalurkan barang dan lain sebagainya. Dalam sistem ini pemerintah bisa turut ambil bagian untuk memastikan kelancaran dan keberlangsungan kegiatan perekonomian yang berjalan, tetapi bisa juga pemerintah tidak ikut campur dalam ekonomi.
Dalam perekonomian kapitalis setiap warga dapat mengatur nasibnya sendiri sesuai dengan kemampuannya. Semua orang bebas bersaing dalam bisnis untuk memperoleh laba sebesar-besarnya. Semua orang bebas malakukan kompetisi untuk memenangkan persaingan bebas dengan berbagai cara.

Ciri-ciri sistem ekonomi kapitalisme, yaitu:
a.    Pengakuan yang luas atas hak-hak pribadi.
b.   Perekonomian diatur oleh mekanisme pasar.
c.    Manusia dipandang sebagai mahluk homo-economicus, yang selalu mengejar kepentingann (keuntungan) sendiri.

Kelebihan sistem ekonomi kapitalis, antara lain:
a.    Lebih efisien dalam memanfaatkan sumber-sumber daya dan distribusi barang-barang.
b.  Kreativitas masyarakat menjadi tinggi karena adanya kebebasan melakukan segala hal yang terbaik untuk dirinya.
c.    Pengawasan politik dan sosial minimal, karena tenaga waktu dan biaya yang diperlukan lebih kecil.

Kelemahan sistem ekonomi kapitalis, antara lain:
a.    Tidak ada persaingan sempurna. Yang ada persaingan tidak sempurna dan persaingan monopolistik.
b.   Sistem harga gagal mengalokasikan sumber-sumber secara efisien, karena adanya faktor-faktor eksternalitas (tidak memperhitungkan yang menekan upah buruh dan lain-lain).

2.  Sistem Perekonomian / Tata Ekonomi Sosialisme
Sosialisme adalah suatu sistem perekonomian yang memberikan kebebasan yang cukup besar kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan ekonomi tetapi dengan campur tangan pemerintah. Pemerintah masuk ke dalam perekonomian untuk mengatur tata kehidupan perekonomian negara serta jenis-jenis perekonomian yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara seperti air, listrik, telekomunikasi, gas lng, dan lain sebagainya.
Dalam sistem ekonomi sosialisme atau sosialis, mekanisme pasar dalam hal permintaan dan penawaran terhadap harga dan kuantitas masih berlaku. Pemerintah mengatur berbagai hal dalam ekonomi untuk menjamin kesejahteraan seluruh masyarakat.

Ciri-ciri sistem perekonomian sosialisme, yaitu:
a.    Semua sumber daya ekonomi dimiliki dan dikuasai oleh negara.
b.   Seluruh kegiatan ekonomi harus diusahakan bersama. Semua perusahaan milik negara sehingga tidak ada perusahaan swasta
c.    Segala keputusan mengenai jumlah dan jenis barang ditentukan oleh pemerintah.
d.   Harga-harga dan penyaluran barang dikendalikan oleh negara.
e.    Semua warga masyarakat adalah karyawan bagi negara.

Kelebihan sistem ekonomi sisialisme, antara lain:
a.    Semua kegiatan dan masalah ekonomi dikendalikan pemerintah sehingga pemerintah mudah melakukan pengawasan terhadap jalannya perekonomian.
b.   Tidak ada kesenjangan ekonomi antara si kaya dan si miskin, karena distribusi pemerintah dapat dilakukan dengan merata.
c.    Pemerintah bisa lebih mudah melakukan pengaturan terhadap barang dan jasa yang akan diproduksi sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
d.   Pemerintah lebih mudah ikut campur dalam pembentukan harga.

Kelemahan sistem ekonomi sosialisme, antara lain:
 a.    Mematikan kreativitas dan inovasi setiap individu.
b.   Tidak ada kebebasan untuk memiliki sumber daya.
c.    Kurang adanya variasi dalam memproduksi barang, karena hanya terbatas pada ketentuan pemerintah.

3.  Sistem Perekonomian / Tata Ekonomi Komunisme
Komunisme adalah suatu sistem perekonomian di mana peran pemerintah sebagai pengatur seluruh sumber-sumber kegiatan perekonomian. Setiap orang tidak diperbolehkan memiliki kekayaan pribadi, sehingga nasib seseorang bisa ditentukan oleh pemerintah. Semua unit bisnis mulai dari yang kecil hingga yang besar dimiliki oleh pemerintah dengan tujuan pemerataan ekonomi dan kebersamaan. Namun tujuan sistem komunis tersebut belum pernah sampai ke tahap yang maju, sehingga banyak negara yang meninggalkan sistem komunisme tersebut.

Kelebihan sistem ekonomi komunisme, antara lain:
a.    Kegiatan perekonomian sepenuhnya ditangani oleh pemerintah
b.   Pemerintah menentukan jenis kegiatan produksi sesuai dengan perencanaan
c.    Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan
d.   Jarang terjadi krisis ekonomi karena kegiatan ekonomi direncanakan oleh pemerintah.
e.    Tidak ada pembagian kelas apapun ketimpangan yang ada

Kelemahan sistem ekonomi sosialisme, antara lain:
a.    Mematikan inisiatif individu untuk maju, sebab segala kegiatan diatur oleh pusat
b.   Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat
c.    Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memiliki sumber daya.
d.   Pers dijadikan alat propaganda oleh pemerintah untuk menyebarkan nilai-nilai komunis


Sistem Perekonomian Yang Dianut Oleh Indonesia

Zaman Orde Lama (1950-1959)
Sistem ekonomi yang dianut Indonesia adalah bersifat Sosialisme. Permasalahan yang timbul dimasa orde lama adalah defisitnya anggaran belanja rendah dan di tutup dengan beredarnya berbagai mata uang, seperti mata uang The Javasche Bank, uang pemerintahan Belanda, dll.

Kelebihannya:
a.    Adanya kepercayaan diri bangsa Indonesia akan kekuatan yang dimilikinya
b.   Kemandirian ekonomi

Kelemahannya:
a.    Kurang diminatinya Indonesia sebagai tempat investor asing
b.   Berhentinya dana asing

Zaman Orde Baru (1966-1998)
Sistem ekonomi yang dianut pada masa ini lebih ke kapitalistik, dimana Indonesia mulai terbuka dengan dunia Internasional. Permasalahan yang timbul dimasa orde baru adalah banyaknya utang luar negeri yang menjadi beban negara, akibat dari ketergantungan negara terhadap modal asing sebagai biaya pembangunan.

Kelebihannya:
a.    Investor asing mulai mau menanamkan modalnya di Indonesia
b.   Indonesia lebih berkembang dalam hubungan Bilateral dam Multilateral

Kekurangnya:
a.    Pembangunan ekonomi sangat tergantung pada utang luar negeri sebagai soko guru.
b.   Bertambahnya kesenjangan sosial, karna perbedaan pendapatannya yang tidak merata antara si kaya dan si miskin.

Zaman Orde reformasi (1998-sekarang)
Sistem ekonomi yang dianut pada masa ini adalah kerakyatan Pancasila, tapi lebih condong kearah kapitalistik, dengan ideologi liberalisme. Permasalahan yang timbul pada masa ini adalah perdagangan bebas negara ASEAN dan China (ACFTA).

Kelebihannya:
a.    Persaingan usaha yang terbuka (bebas)
b.   Kerjasama dengan luar negeri makin terbuka

Kelemahannya:
a.    Maraknya kenaikan harga pokok, karna factor kesepakatan Multilateral dan kondisi pasar dunia.
b.   Adanya kesenjangan social di masyarakat
c.    Adanya pemupukan modal dan akumulasi di masyarakat








KESIMPULAN
Sistem perekonomian Indonesia sangat bergantung atau dipengaruhi oleh system politik yang tengah berkembang. Pada Orde Lama Indonesia diarahkan pada kemandirian ekonomi guna menghindari dari kondisi ketergantungan terhadap luar negeri. Sedangkan dimasa Orde Baru Indonesia memakai system ekonomi kapitalistik, yang membawa ragam implikasi terhadap perekonomian Indonesia. Dan pada masa Reformasi Indonesia menggunakan system ekonomi Kerakyatan Pancasila yang condong kearah Kapitalis. Hal ini menyebabkan Indonesia harus tunduk pada Kapitalisme Global.














Referensi:















3 komentar:

andiny oktariana mengatakan...

kawan, karena kita sudah mulai memasuki mata kuliah softskill akan lebih baik jika blog ini disisipkan link Universitas Gunadarma yaitu www.gunadarma.ac.id yang merupakan identitas kita sebagai mahasiswa di Universitas Gunadarma juga sebagai salah satu kriteria penilaian mata kuliah soft skill.. terima kasih :)

adi mengatakan...

ok kawan, terima kasih nih sebelumnya atas infonya

UII Official mengatakan...

terima kasih infonya, salam kenal dari saya,
kunjungan balik ya gan :)

Posting Komentar

 
Copyright 2010 Dreamer